Apakah Harus Dengan Kartu Kredit Asli Untuk Membuat dan Verifikasi Akun Paypal??

Gambar 1. Cuplikan Diskusi Saya di Forum Kompas

Ketika saya memposting mengenai blog ini di forum kompas, ada tanggapan yang menggelitik dari salah seorang anggota forum, di mana sepertinya yang masih jadi pemahamannya bahwa untuk membuka atau verifikasi akun paypal harus menggunakan kartu kredit asli. Ya, sangat wajar mungkin beliau belum pernah menggunakan akun paypal atau mungkin sudah pernah namun hanya pernah memverifikasinya dengan menggunakan kartu kredit asli. Ya, tak mengapa namun paling tidak tread di forum kompas tersebut menginspirasi saya untuk membuat posting kali ini.
Pertama, selama hidup saya tak pernah mempunyai kartu kredit asli. Walaupun sangat memungkinkan bagi saya untuk memilikinya, namun saya memilih tak akan pernah membuatnya apalagi menggunakannya untuk belanja alasannya hanya 1 karena ada faktor riba1) di dalamnya. Oleh karena itulah, saya tidak pernah menggunakan kartu kredit asli untuk verifikasi akun paypal maupun akun seller saya. Yang saya gunakan selalu VCC (Virtual Credit Card) yang berumur 1 tahun. Jadi memang ada biaya sendiri per tahunnya yaitu sekitar 75 ribu rupiah, karena jika setahun sudah lewat maka paypal akan meminta kita untuk memperbarui informasi VCC yang kita terima. Saat ini sayapun mengalaminya, namun belum saya verifikasi ulang. Barangkali suatu saat bisa saya bagi di blog ini proses verifikasinya.

Jadi, kesimpulannya adalah bahwa tak harus kartu kredit asli namun VCC juga bisa, namun yang harus berjenis VISA atau MasterCard. Jadi, kendaraan itu tak hanya mobil, ada juga motor untuk nyampe ke tujuan, dan verifikasi Paypal itu tak harus kartu kredit asli tapi juga bisa dengan VCC. Demikian, terima kasih.
Catatan:
Mengenai riba silakan lihat di postingan berikut ini http://www.titokpriastomo.com/fiqih/pengertian-riba-jenis-jenis-riba-contoh-contoh-riba.html